"Mahasiswa
Bastrindo"
Itulah
ucapanku pertama kali setelah Aku benar-benar resmi menyandang gelar sebagai
mahasiswa prodi Bahasa dan Sastra Indonesia, perasaan ingin melakukan perubahan
sangat Aku tekankan baik perubahan pada diri sendiri maupun di lingkungan
sekitar (aspek sosial), dimulai dengan harapan seperti itulah
kemungkinan-kemungkinan atau pun peluang untuk mencetak mahasiswa yang
berkualitas pasti akan segera terwujud dengan cepat. Menjadi mahasiswa yang
berkualitas itulah impianku! Aku selalu menekankan dalam raga dan jiwa ini yang
sangat dalam bahwa mahasiswa harus wajib berkarya, istilahnya tuh sebagai
jiwa-jiwa mahasiswa ditekankan untuk “Gak ada untuk bermalas-malasan! Untuk
melamun! Untuk terlena dan hanyut dalam mimpi! Setiap gerak-geriknya untuk
menyantai! Setiap detak jantungnya berdetak pelan! Setiap cucuran keringat, tak
menampakkan di muka bumi! Bahkan gak ada waktu untuk tangisan-tangisan
perjuangan hidup!!! Dan ditambah lagi, gak ada kata lampu merah saat melintasi
jalan raya kehidupan yang penuh dengan kompetisi ini alias pantang menyerah.”
Di sini
ku coba goreskan kata-kata yang tak mengandung mutiara ini untuk ku tuangkan
dalam karya yang kedepannya mampu menggoreskan segunung mutiara-mutiara
senyuman yang mampu mengubah paradigma, dari mahasiswa itu pendemo menjadi
mahasiswa yang roso! (kata mbah Marijan), dari paradigma mahasiswa yang suka
ngopi menjadi mahasiswa yang haus akan buah-buah prestasi, dari paradigma mahasiswa
yang sering merepotkan orangtua menjadi mahasiswa yang berani memberi mutiara
manfaat bagi manusia, dari paradigma mahasiswa yang sukanya maen-maen menjadi
mahasiswa yang sukanya membikin prihatin (prihatin membuat was-was pelaku
perusak kehidupan di dunia ini, semisal: koruptor), yang jelas aku bangga
menjadi mahasiswa! Hari ini PASTI BISA! Kelak PASTI BISA! Pasti bisa untuk
menjadikan pribadi yang sehat dan berkualitas serta mampu menciptakan dunia
yang sehat dan berkualitas pula!
0 komentar:
Posting Komentar